Rabu, 02 Oktober 2013

Xie Xie Ni De Ai

 #tantangan-31-hari-bikin-resensi-buku: hari Pertama


Judul buku : Xie Xie Ni De Ai
Pengarang : Mell Shaliha
Penerbit : Diva Press
Tahun : 2011
ISBN : 978-602-978-592-0
Cetakan : Cetakan I Oktober 2011, Ke-2 Desember 2011,
Harga : Rp. 44.000,00


Tokoh : Ale (Alenia Fathmawati), Chelsy Tsang (Tsang Hoi Yi), Daniel Yim (Yim Fung Lai), Zie Leung (Leung Chin Wai), Aanon Yan (Yan Aa Lun), Selina Tam (Tam Siu Mei), Ryu (Yamada Ryuzaki), Maki (Makita Nagasawa), Raymond Tsang (Tsang Chun Yin) dan Dahe (Odagiri Dahe)

Novel ini bercerita tentang cinta-kesetiaan-kejujuran-keluguan-kepatuhan-persahabatan-perselisihan yang masing-masing dimainkan oleh tokoh pendukung untuk menjadi balutan kisah pelik. (pengantar Joko Gesang Santoso, pengamat sastra, cerpenis dan penyair dari yogyakarta)
Dan saya sangat setuju dengan kata-katanya. Mungkin di awal baca atau saat kita baca judul ataupun sinopsisnya akan begitu terasa biasa. Buruh migran dan percintaan. Namun, seiring lembar demi lembar, bab ke bab lainnya akan kita dapati betapa luar biasanya novel ini dalam menggugah mental remaja bangsa ini.

Berkisah tentang seorang pembantu rumah tangga yang bernama Ale (Alenia Fathmawati) seorang buruh migran dari Solo yang ingin mencari kesuksesan di negeri orang. Berkreativitas tapi tetap mempertahankan prinsip agamanya. Berjuang mendapatkan majikan yang ‘mengorangkan manusia’. Akhirnya seiring perjalanannya dipertemukan dengan keluarga Mr. Tsang, keluarga yang sangat baik dan memberikan kelonggaran sepenuhnya kepada Ale.

Di Hongkong, Ale tinggal bersama anak majikannya, Chelsy namanya. Karena Mr. dan Mrs. Tsang serta Rey (Adik Chelsy) tinggal di Kanada. Hubungan Ale dan Chelsy bukan seperti hubungan pembantu dan majikan tapi lebih ke persahabatan dan bahkan seperti saudara kandung.
Chelsy seorang mahasiswi di HK PolyU, dan memiliki sebuah tim debat yang bernama Part Five. Part Five sesuai dengan namanya beranggotakan 5 orang, yaitu 2 cewek dan 3 cowok, Shelina, Chelsy, Aanon, Zie, dan Daniel. Mereka satu fakultas komunikasi namun beda jurusan, dan Daniel adalah kakak tingkat mereka.

Dengan keberadaan part five yang selalu kumpul di rumah Chelsy menjadikan Ale selalu sosialisasi dengan ke empat temen majikannya. Dan sejak saat itulah kisah yang rumit dimulai. Aanon yang pendiam, Zie yang ceplas-ceplos kalau bicara, Daniel kalem, Selina yang feminine dan chelsy yang selalu bersemangat.

Ada sebuah kesepakatan dalam Part five, bahwa tidak ada yang boleh PACARAN sesama anggota. Karena aturan itu, ada 2 orang yang tertekan Chelsy yang diam-diam menyukai Aanoon dan Daniel yang terus terang menyukai Chelsy. Namun, Aanon diam-diam menyukai gadis berjilbab.

Ale seorang pembantu, namun dia tak ingin pasrah dengan keadaannya. Muslimah yang selalu memegang teguh prinsip keislamannya dan sekreatif mungkin mengembangkan potensi dirinya dengan kuliah dan menjadi penulis sekaligus karyawan di Tabloid Sapa Indonesia.

Bergabungnya teman baru yang berasal dari jepang, yaitu Maki dan Ryu menambah cerita ini jadi lebih asyik dan kian rumit, yang tadinya hanya cinta segitiga menjadi cinta bersegi-segi, Maki dan Ryu diam-diam menyukai Aanon.

Namun, Maki sadar kalau Aanon hanya bersimpati kepada Ale, dan Maki pun tahu Chelsy dan Ryu juga menyukai Aanon. Akhirnya muncul ide jahat untuk menghancurkan persabatan yang ada di Part Five karena cemburu. Membuat Chelsy membenci Ale dan segera mengusir Ale dari rumah itu.

Disisi lain Aanon. Laki-laki yang pendiam ini awalnya simpati kepada Ale dengan segala aktivitas dan kesehariannya, namun hal itu justru menjadikannya mempelajari tentang islam dan akhirnya hijrah keyakinan. Dan semakin ia mempelajari islam, semakin jadi pula dia dapat meredam cintanya kepada Ale. Bahwa Aanon belum mampu menjadi soarang imam untuk Ale.

Dengan hijrahnya Aanon, menjadikan Maki, Chelsy dan Ryu kian benci pada Ale, persahabatan yang dulu ada berubah menjadi sebuah kebencian, setelah Chelsy terhasud oleh Maki tentang Aanon yang menyukai Ale.

Kemunculan seorang pemuda Jepang bernama Dahe, kian membuka tabir kejelasan tentang siapa Maki dan Ryu. Namun apa yang terjadi dengan persahabatan Chelsy dengan Part Five serta Ale? Cinta Aanon? Serta Maki, Dahe dan Ryu?
Untuk lebih jelasnya Baca bukunya….
***
Keunikan dari novel ini : Setting mendetail, hingga suasana di Hongkong mengalir dengan indah, dan karakter setiap tokohnya sangat kuat. Pesan yang di sampaikan pun sangat mengena. Kemudian, walaupun ada ayat dan ceramah seorang ustad namun tidak terasa menggurui. Dan karena yang menulis adalah seorang buruh migran juga, seolah itu adalah True story serta pembaca terasa di bawa ikut dalam cerita. Banyak menggunakan bahasa mandarin, Inggris, Jepang ada sedikit korea, serta diakhir-akhir cerita Nia menggunakan bahasa jawa, itu memperkuat kebudayaan yang ada.

Keunggulan yang lain dalam kurang dari tiga bulan, novel ini naik cetak untuk cetakan kedua.
Namun ada beberapa penulisan yang lolos editor, nama Maki yang menjadi Mika, ada beberapa di akhir-akhir halaman (salah satunya hal. 255), kemudian tanda baca; setahu ku dan dari pelajaran yang aku dapatkan dari ketua Pelangi (Fachmy Casofa), tidak ada tanda baca seperti : ?! atau !!!, sering di jumpai ( salah satunya hal. 212)
***
Secara keseluruhan novel ini sangat bagus. Dan perempuan Indonesia yang menjadi buruh migran maupun di negeri sendiri harus mencontoh sosok Ale dalam tokoh utama novel ini. Muslimah yang tetap menjaga islam secara utuh, walupun jauh di negeri orang. Mempertahankan harga diri, martabat, kreatif dan tidak pernah putus asa.

Tetap menjaga auratnya di manapun berada. Karena semua kisah pelik dalam novel itu terjadi karena sebuah aurat yang terbuka. Sedikit kutipan :

“Bagaimanapun Aanon tidak akan mengerti apa yang dirasakan Ale. Ketika tiba-tiba Aanon melihatnya tanpa jilbab. Entah berpengaruh atau tidak terhadap Aanon, atau bahkan dia tidak peduli, akan tetapi bagi Ale inisuatu musibah. Namun, Ale sudah sedikit tenang, sedikit menyesal dengan kejadian itu.” (Hal. 67)

Cherish
Kelopak lentik menghias sendu matanya
Bersih raut sesuci jiwa terdalam
Beningnya tatap sirnakan mendung kelabu
Dunia, apakah semua melihatnya?
Lihatlah surya, dia pun terpana
Mencium wanginya
Semerbak cherish di musim salju
Dia cherish-ku yang tersembunyi
A520 by: A. Yan
(Hal. 93)
(salah satu puisi cinta Aanon yang menjadi sebuah ‘bomerang’ untuk Ale)
(520 dalam bahasa mandarin artinya Wo Ai Ni)


***
Xie-Xie kak Ermawati, Tue bu ci kalau selama ini telah tidak membuatmu nyaman. Dengan membaca kisah dalam novel Kak Mell shaliha ini aku mulai sadar, apa yang kamu lakukan adalah benar. Tapi aku lebih senang lagi saat Chelsy segera mengubur ke’gengsi’annya untuk memaafkan Nia. Xie xie telah memaafkanku.
***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar